Palu, Sulawesi Tengah – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Sulwesi Tengah resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosioal dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tadulako terkait program Merdeka Belajar Kampus Merdeka Mandiri (MBKM-Mandiri). Acara ini berlangsung di Aula FISIP-UNTAD pada Jumat (21/02/2025).

Penandatanganan ini dilakukan oleh Plt. Sekretaris Disperindag Provinsi Sulawesi Tengah, Donny Iwan Setiawan, ST., MM, dan Dekan FISIP Universitas Tadulako, Prof. Dr. Muhammad Khairil, S.Ag., M.Si., serta disaksikan oleh mahasiswa dan jajaran civitas akademika FISIP-UNTAD.

Sebelum itu dalam sambutannya, Prof. Dr. Muhammad Khairil mengungkapkan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh mitra yang hadir atas kerja sama yang terjalin dengan program studi Sosiologi FISIP-UNTAD dalam mendukung program MBKM-Mandiri. Ia berharap program magang yang diikuti oleh mahasiswa ini dapat memberikan manfaat baik secara akademik maupun praktik sebagai pengalaman kerja yang berharga.”Kami berharap mahasiswa yang terlibat dalam program MBKM-Mandiri dapat memperoleh pengalaman nyata di dunia kerja, tidak hanya memperkaya wawasan intelektual di dalam kelas, tetapi juga mengimplementasikan ilmu yang mereka peroleh dalam lingkungan kerja yang sesungguhnya’” ujar Prof. Dr. Muhammad Khairil.

Beliau juga meminta agar mitra bias berperan dalam membimbing mahasiswa selama program berlangsung. “Kami menitipkan para mahasiswa kepada instansi mitra agar mereka dapat dibimbing, diberikan pengalaman langsung di lapangan dan diberdayakan secara optimal,” ujarnya.

Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan mahasiswa FISIP-UNTAD dapat memperoleh pengalaman dan keterampilan yang lebih siap dalam menghadapi dunia kerja, serta memperkuat sinergi antara dunia akademin dan dunia industri.

Acara ini turut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala BNN Kota Palu, Dekan FISIP-UNTAD, Ketua Program Studi Sosiologi FISIP-UNTAD, Dinas Sosial Kota Palu, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Tengah, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan  Perlindungan Anak Provinsi Sulawesi Tengah, Camat Dolo Kabupaten Sigi, serta mitra lainnya yang terlibat dalam program MBKM-Mandiri.

Sumber : Humas Disperindag Sulteng/PPID Pelaksana